Tuesday, September 4, 2012

Cara Memancungkan Hidung

Hidung yang mancung merupakan dambaan setiap orang, dan tidak sedikit orang menginginkan hidung yang mancung. Banyak diantara atau segelincir orang memancung hidungnya dengan cara operasi, namun itu membutuhkan biaya yang tidak sedikit. Belum lagi dampak atau resiko yang kemungkinan terjadi jika dilakukan dengan cara operasi, bisa saja akan merusak organ wajah kita. Adapula yang melakukannya dengan cara menyuntiknya demi mendapatkan hidung yang mancung.

Sebenarnya ada cara alami memancung hidung Anda, Anda tidak perlu melakukan operasi yang membutuhkan biaya yang tinggi hanya sekedar memancung hidung. Nah, Info Kesehatan akan memberikan beberapa tips cara memancung hidung dengan alami.

  1. Letakkan jari telunjuk Anda di sepanjang bagian tengah hidung Anda. Sisi hidung yang tidak tertutup jari adalah bagian yang diberi bayangan. 
  2. Pulaskan bronzer atau eyeshadow warna coklat secara tipis-tipis pada sisi hidung yang tidak tertutup jari tadi. 
  3. Angkat jari Anda kemudian teruskan bayangan Anda sampai batas alis. 
  4. Gunakan sikat pemulas (brush) yang ukuran sedang. Bukan brush untuk memulas eyeshadow ataupun untuk memulas blush on. 
  5. Saat mengaplikasikan, tekan bulu sikat dengan jari telunjuk dan ibu jari sedemikian rupa, agar bentuknya menjadi datar. Dengan demikian contouring akan tercipta lebih merata. 
  6. Jangan teruskan contouring sampai cuping hidung. Berhentilah pada batas tulang hidung dan cuping hidung. 
  7. Lakukan dengan seksama. Jangan sampai bayangan masuk ke ujung mata. Begitu pula dengan daerah antara mata dan alis. 
  8. Yang terakhir perlu Anda ingat, tangan Anda perlu melakukan latihan agar terbiasa. Jadi sering-seringlah berlatih. Practice makes perfect!

Sekarang Anda memiliki hidung yang mancung dengan mengikuti tips yang telah dipaparkan diatas. Cara ini perlahan-lahan akan membuat hidung Anda akan naik beberapa senti. Cukup sekian dulu bagaimana cara memancung hidung. Silahkan baca juga Info Kesehatan lainnya tentang Gejala Demam Berdarah, ini sangat penting untuk dibaca.

    No comments: